Am Kartago Protes kepada PKS Soal Penyelenggaraan Penyambutan Anies Baswedan di Bukittinggi

Bukittinggi-Ketua Panitia Relawan Rumah Gadang Amril Anwar memprotes keras ke partai PKS terkait kedatangan Capres Anies Rasyid Baswedan pada Rabu(01/11).

Calon Presiden Anis Rasyid Baswedan  dimana diusung oleh partai PKS, PKB,   Nasdem dan Partai Ummat disambut meriah oleh relawan se-Sumatera Barat dengan berbagai kunjungan dan lawatan ke beberapa tempat termasuk melaksanakan doa bersama di pelataran jam gadang bersama relawan, Rabu dan kamis dan terakhir kunjungan Anis peringatan 100 tahun Diniyah Puteri Padang Panjang.

Baca juga: Ingin Jadi Presiden, Ini Strateginya!

Di balik kunjungan Anis ke Bukittinggi, di soroti oleh tokoh masyarakat Amril Anwar atau panggilan sehari-hari - Am Kartago, selaku Ketua panitia Relawan Rumah Gadang Anies,   Amril Anwar menyebutkan pada awak media di kantor PT Pangeran(02/11), ia dengan tegas memprotes kebijakan yang dilakukan oleh Partai PKS, bahkan ia sangat menyayangkan saat di atas pentas ia di suruh turun oleh orang orang PKS

"Kegiatan ini bukanlah acara PKS atau acara partai, tetapi acara Relawan karena kunjungan Anis ke Bukittinggi untuk menyapa relawan, " tegasnya.

Baca juga: Alex Wibisono: Gerindra dalam Turbulensi

Menurut Amril, ia sangat kecewa kepada partai PKS, sebagaimana yang kita ketahui Anis datang ke Sumbar itu tidak lepas dari peran Fadhli Amran bersama Cindy Monica, beliau yang menyiapkan  semua keperluan seperti Hotel dengan 20 Kamar  serta 1 Suite Room untuk Rombongan Capres Anies Baswedan.

"Sebelum kegiatan kunjungan Anis ke Bukittinggi kita di undang ke Polresta, di Polres sudah saya katakan bahwa kunjungan ini tidak ada acara partai, Anis datang ke Bukittinggi adalah menyapa relawan dan bertemu dengan masyarakat, salah satunya mengikuti Senam Pagi di Jam Gadang, namun agendanya di robah oleh PKS, " ungkap Amril Anwar.

Baca juga: Legacy Jokowi Jadi Negarawan, PPI : Salah Langkah Bisa Jadi Indonesia Gelap

Lanjut dikatakannya,   ia sangat menyesalkan bahwa spanduk spanduk foto Fadhli Amran juga tidak ada.

"Sebenarnya saya menjaga dan menghormati marwahnya Gubernur makanya saya diam pada waktu itu, untuk itu saya hanya bisa mengurut dada saja, " jelasnya.

Baca juga: Analisis Kepemimpinan Calon Presiden Indonesia Ideal Dalam Menghadapi Konflik Global

Selanjutnya diceritakan, saat kunjungan ke Rumah kelahiran Bung Hatta tadi pagi, Amril mengatakan ia sudah bilang ke Fadhli Amran bahwa yang boleh masuk ke dalam Anis dan keluarga, serta Fadhli Amran dengan Rombongan, selain itu tidak ada yang diperbolehkan masuk, ini kita lakukan bentuk protes terhadap Partai PKS.

"Rencana kedepan kita akan mengadakan kampanye Akbar atas nama relawan yang berlokasi di Gelanggang Bukitt ambacang, kita sediakan 3 ekor Sapi, untuk di sembelih kita adakan makan Bajamba bersama Anis Baswedan, mengenai jadwal nanti akan dikondisikan, " pungkasnya Am Kartago.
(F).

Baca juga: Mohamad Muraz Komentari Putusan MK Terkait Diperbolehkannya Menteri Aktif Jadi Capres